gastronoid.com – Cara Agar Uang mu Bekerja Sendiri Untuk menghasilkan Pasif Income. uang bekerja untuk diri kita saat kita istirahat atau bahkan liburan adalah mimpi semua orang. Uang bekerja untuk mendapatkan lebih banyak uang lagi adalah keajaiban dunia kedelapan yang ada di masa kini. pasif income adalah tujuan banyak orang, diartikel ini kami akan sampaikan Cara Agar Uang mu Bekerja Sendiri Untuk menghasilkan Pasif Income
Daftar Isi
Bagaimana uang bisa bekerja dengan sendirinya?
mungkin terdengar tidak masuk akal untuk beberapa orang yang tidak pernah berinvestasi sebelumnya tapi bagi seseorang yang sudah pernah berinvestasi, menginvestasikan sebagian uang hasil kerja keras kita untuk investasi agar menghasilkan lebih banyak uang lagi adalah hal wajar dan umum dilakukan. Karena ini salah satu cara agar bisa mendapatkan pasif income ataupun penghasilan tetap walaupun saat sudah tidak bekerja lagi alias sudah pensiun.
Seperti berinvestasi dan membeli saham pada saham perusahaan terkenal seperti bank BCA (BBCA) , bank BRI (BBRI), bank Mandiri(BMRI), bank BNI(BBNI), Unilever (UNVR), Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP), Ace Hardware Indonesia (ACES), Adaro Energy (ADRO), AKR Corporindo (AKRA), Aneka Tambang (ANTM), Astra Internasional (ASII), Bank BTN (BBTN), Bumi Serpong Damai (BSDE), Bank BTPN Syariah (BTPS), Charoen Pokphand Indonesia (CPIN), Ciputra Development (CTRA), Erajaya Swasembada (ERAA), XL Axiata (EXCL), Gudang Garam (GGRM), H.M Sampoerna (HMSP), Vale indonesia (INCO), Indofood Sukses Makmur (INDF), Indah Kiat pulp and Paper (INKP), Indocement Tunggal Prakarsa (INTP), Indo Tambang Megah (ITMG), Japfa Comfeed Indonesia (JPFA), Jasa Marga (JSMR), Kalbe Farma (KLBF), Merdeka Copper Gold (MDKA), Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA), Media Nusantara Citra (MNCN), Perusahaan Gas Negara (PGAS), Bukit Asam (PTBA) , PP (PTPP), Pakuwon Jati (PWON), Semen Indonesia(SMGR) , Tower Bersama Infrastructure (TBIG), Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM), Telkom Indonesia (TLKM), Sarana Menara Nusantara (TOWR), Chandra Asri Petrochemical (TPIA), United Tractors (UNTR), dan Wijaya Karya (WIKA).
Gambar dividen bank BCA
Investasi Saham
Pada produk investasi seperti saham, komponen yang bisa kita jadikan pasif income adalah deviden atau bagi hasil perusahaan atas laba perusahan yang biasanya dilakukan 1-2 kali dalam setahun. Dalam investasi sebaiknya dilakukan dengan cara DCA (Dollar Cost Averaging) yaitu melakukan pembelian produk investasi dalam waktu rutin secara dicicil setiap bulan. Usahakan pembelian secara berkala entah 100 ribu per bulan atau 1 juta per bulan ataupun 10 juta per bulan. Pastikan uang yang digunakan untuk investasi adalah uang dingin, uang dingin adalah uang yang tidak akan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan memang untuk tujuan investasi jangka panjang 1 tahun hingga 20 tahun kedepan.
Dalam memilih saham yang akan dinvestasikan carilah saham yang rutin membagikan deviden setiap tahunnya dan lihat apakah memiliki deviden yield yang bagus. Kalau bisa cari saham yang memiliki deviden Yield diatas bunga deposito di bank yang pada tahun 2021 sekitar BCA 3,10%, BRI 3,5%, Bank Mandiri 3,63%, BNI 3,25% menurut kontan. dividen yield adalah persentase dividen yang diberikan dibandingkan harga per lembar sahamnya.
semakin besar dividen yield semakin bagus untuk investasi dengan tujuan dividen per tahun. Sebagai contoh perusahaan properti Puradelta Lestari (DMAS) pada saat artikel ditulis memiliki harga rp. 242/lembar saham dan dividen yield 18% dengan menggunakan data dividen yang diberikan pada tahun 2020. Jauh melebihi deposito bank’kan yang hanya 3,10-3,63 %/tahun.
Gambar deviden yield DMAS
jika dengan asumsi kita membeli saham Puradelta Lestari (DMAS) sebanyak 1 milyar akan mendapatkan dividen per tahun sekitar 180 juta/tahun. jika menggunakan asumsi dan perhitungan kasar, jika 180 juta akan digunakan untuk biaya hidup selama setahun penuh di saat usia pensiun atau untuk pasif income per bulan. Maka 180 juta dibagi 12 bulan, menghasilkan penghasilan dari dividen Puradelta Lestari (DMAS) per bulan 15 juta/bulan. Ini jika asumsi saham Puradelta Lestari (DMAS) tetap akan memberikan deviden sebesar 18% setiap tahunnya, jika tidak memberikan deviden sebesar itu atau bahkan tahun-tahun berikutnya tidak memberikan deviden sama sekali, maka asumsi ini tidak bisa digunakan kembali.
Gambar deviden saham DMAS 2020
Jika kamu belum akun untuk beli saham dan tertarik untuk mendapatkan pasif income dari deviden, klik link ini untuk melakukan pendaftaran dengan mengisi alamat e-mail dan password serta lakukan verifikasi akun mu sebelum deposit untuk melakukan pembelian saham pertama mu. itulah salah satu cara Agar uang mu bekerja sendiri untuk menghasilkan pasif income
Gambar Pendaftaran Ajaib
Investasi Kripto / Cryptocurrency
Pada investasi saham kita membeli bukti kepemilikan perusahaan yang berupa lembar saham. Sedangkan berbeda dengan investasi saham, pada investasi Kripto / Cryptocurrency. Anda membeli teknologi yang ada dibalik koin ataupun token, setiap token dan koin Kripto / Cryptocurrency yang ada memiliki fungsi atau kegunaan masing-masing. Seberapa berguna atau bermanfaat token atau koin Kripto / Cryptocurrency dalam blockchain atau kehidupan sehari-hari, maka semakin bernilai harga koin atau token di masa akan datang.
Dari berbagai macam produk Kripto / Cryptocurrency berupa koin atau token, mungkin kamu paling sering mendengar Kripto / Cryptocurrency yang bernama bitcoin (DMAS) yang merupakan koin Kripto / Cryptocurrency yang dulu diharapkan sebagai pengganti mata uang dan bisa digunakan untuk sebagai alat pembayaran lintas negara dengan cepat dan murah. Sekarang perusahaan seperti Tesla dan Paypal sudah mengakui bitcoin (DMAS)sebagai alat pembayaran yang bisa digunakan di platform mereka.
Masalah yang ada di bitcoin hanya satu sebagai alat produk investasi jangka panjang, bitcoin (DMAS) tidak bisa menghasilkan uang kecuali bitcoin yang kita dijual. Sebagai investor menjual produk investasi untuk mendapatkan hasil itu adalah pilihan terakhir, kita lebih ingin mendapatkan penghasilan dari hasil investasi kita tanpa menjual produk investasi kita seperti menikmati deviden pada saham. Pertanyaannya apakah kita bisa mendapatkan keuntungan tanpa menjual koin atau token Kripto / Cryptocurrency kita?.
Baca Juga: Cara Daftar Indodax dengan Mudah
Apakah Kripto / Cryptocurrency bisa menghasilkan deviden seperti Saham?
Bunga Tabungan Stable Coin
Mungkin akan timbul pertanyaan diatas jika kamu seorang dengan jiwa investor bukan seorang trader yang menikmati keuntungan dari selisih harga alias capital gain. Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah bisa, Kripto / Cryptocurrency bisa menghasilkan penghasilan seperti deviden, meskipun kita tidak menjual token atau koin Kripto / Cryptocurrency asal kita melakukan dan memilih platform yang tepat, bahkan bisa melebihi bunga deposito di bank ternama seperti BCA 3,10%, BRI 3,5%, Bank Mandiri 3,63%, BNI 3,25%. Investasi Stable coin seperti USDT alias koin dollar dalam Kripto / Cryptocurrency menjanjikan bunga 6%/tahun pada pilihan saving flexible yang bisa ditarik kapan saja saat dibutuhkan.
Gambar Saving flexible binance stable coin
Baca Juga: Cara Daftar Binance dengan Mudah
Sedangkan saving locked bisa mendapatkan bunga 7%/tahun dengan ketentuan minimal saving $100 dan akan dikunci alias tidak bisa digunakan dananya untuk minimal 90 hari ke depan. Keuntungan dari investasi stable coin seperti USDT adalah menghindari fluktuasi harga drastis yang umum terjadi pada investasi pada Kripto / Cryptocurrency lainnya, karena USDT ini adalah mata uang dollar dalam bentuk Kripto / Cryptocurrency maka pergerakan harganya mengikuti pergerakan kurs mata uang dollar, jadi tidak perlu takut uang kalian habis atau jadi gembel karena nilai mata uang Kripto / Cryptocurrency ini turun. karena pergerakan naik turunnya sesuai pergerakan mata uang dollar amerika.
Gambar Saving locked binance stable coin
Membeli dan Menyimpan Binance Coin (BNB)
ini salah satu cara yang penulis suka, karena cara ini memberikan banyak keuntungan selain bisa mendapatkan reward binance koin (BNB) dari menyimpan binance koin (BNB) kita. Kita bisa mendapatkan koin atau token yang akan di listing di binance secara gratis sesuai jumlah binance koin yang kita simpan sebelumnya saat masa farming di Pool Reward. Jumlah reward yang kita dapat sesuai dengan binance koin (BNB) yang kita punya, jika binance koin (BNB) yang kita punya sedikit maka reward dari menyimpan binance koin (BNB) kita juga sedikit.
Gambar Stake di bnb vault
Baca Juga: Cara Top up atau Deposit Uang ke Akun Binance dengan Biaya Murah
Menyimpan binance koin juga bisa membuat kita mendapatkan koin atau token dari Airdrop secara gratis jika ada pelaksanaan Airdrop yang bekerja sama dengan binance. Kita hanya perlu membeli binance koin (BNB) di binance lalu menyimpannya di menu BNB Vault. Jika saat itu binance akan melisting koin atau token baru ataupun ada Airdrop token/koin yang bekerja sama dengan binance kamu bisa mendapatkan reward tersebut secara langsung dan akan di transfer ke dalam menu wallet Spot di binance mu. Koin atau token itu bisa kamu jual sebagai penganti deviden atau bisa juga kamu simpan jika percaya harga yang diberikan koin/token secara gratis tersebut akan naik suatu hari.
Gambar koin dan token gratis hasil airdrop dan pool reward di BNB Vault
Segala keuntungan ini hanya bisa dapat kamu dapatkan setelah mempunyai akun binance dan menyimpannya di BNB Vault. Menyimpan binance koin diluar binance tidak akan memberikan keuntungan yang disebutkan diatas.
Gambar Halaman Pendaftaran Akun Binance
Jika kamu belum akun binance dan tertarik untuk membuat uang mu bekerja untuk mu, klik link ini untuk melakukan pendaftaran dengan mengisi alamat e-mail dan password serta lakukan verifikasi akun mu sebelum deposit untuk melakukan pembelian USDT atau Binance koin.
Ingat selalu investasi sebaiknya menggunakan metodde DCA (Dollar Cost Averaging) dengan melakukan pembelian produk investasi dalam waktu rutin setiap bulan. . Pastikan uang yang digunakan untuk investasi adalah uang dingin, uang dingin adalah uang yang tidak menganggu rutinitas kehidupan sehari-hari jika uang itu digunakan pada instrumen investasi jangka panjang minimal 1 tahun kedepan . itulah Cara Agar Uang mu Bekerja Sendiri Untuk menghasilkan Pasif Income. Terima kasih telah membaca di gastronoid.
